Tuesday, October 13, 2015

Tahap Perkembangan Keluarga



Tahap Perkembangan Keluarga



1.      Tahap I pasangan baru (keluarga baru)
-          Membina hubungan intim yang memuaskan
-          Membina hubungan dengan keluarga lain, teman, kelompok social
-          Mendiskusikan rencana memiliki anak
Masalah kesehatan
-          Masalah seksual
-          Peran perkawinan
-          Hamil yang tidak direncanakan
-          Penyakit kelamin

2.      Tahap II keluarga “child-bearing” (kelahiran anak pertama)
Dimulai sejak anak lahir sampai usia 30 bulan
-          Persiapan menjadi orang tua
-          Adaptasi dengan perubahan anggota keluarga: peran, interaksi, hubungan seksual dan kegiatan mempertahankan hubungan yang memuaskan dengan pasangan
Masalah kesehatan
-          Suami merasa diabaikan
-          Peningkatan perselisihan dan argumentasi suami dan istri
-          Kehidupan seksual dan social terganggu

3.      Tahap III keluarga dengan anak prasekolah
Tahap ini mulai anak 1 berusia 2,5-5 tahun
-           Memenuhi kebutuhan anggota keluarga seperti kebutuhan tempat tinggal, privasi dan rasa aman
-          Membantu anak untuk bersosialisasi
-          Beradaptasi dengan anak yang baru lahir, sementara kebutuhan anak yang lain juga harus terpenuhi
-          Mempertahankan hubungan yang sehat baik di dalam maupun di luar keluarga (keluarga lain dan lingkungan sekitar)
-          Pembagian waktu untuk individu, pasangan dan anak (tahap paling repot)
-          Pembagian tanggung jawab anggota keluarga
-          Kegiatan dan waktu untuk stimulasi tumbuh dan kembang anak
Masalah kesehatan
-          Masalah kesehatan fisik: penyakit menular pada anak
-          Masalah kesehatan sering terjadi guncangan perceraian
-          Persaingan antar kakak-adik
-          Pengasuhan anak
-          Tugas perawat: membantu yang membentuk gaya hidup sehat dan memfasilitasi tumbuh kembang anak

4.      Tahap IV keluarga dengan anak sekolah
Dimulai saat anak 1 berusia 6-13 tahun
-          Membantu sosialisasi anak: tetangga, sekolah dan lingkungan
-          Mempertahankan keintiman pasangan
-          Memenuhi kebutuhan dan biaya kehidupan yang semakin meningkat, termasuk kebutuhan untuk meningkatkan kesehatan anggota keluarga

5.      Tahap V keluarga dengan anak remaja
Dimulai saat anak 1 berusia 13-20 tahun
-          Memberikan kebebasan yang seimbang dengan tanggung jawab mengingat remaja yang sudah bertambah dewasa dan meningkat otonominya.
-          Mempertahankan hubungan yang intim dalam keluarga
-          Mempertahankan komunikasi terbuka antara anak dan orang tua. Hindari perdebatan, permusuhan dan kecurigaan
-          Perubahan sistem peran dan peraturan untuk tumbuh kembang keluarga.

6.      Tahap VI keluarga dengan anak dewasa (pelepasan)
Dimulai saat anak 1 meninggalkan rumah lamanya tergantung jumlah anak/anak yang belum menikah dan tinggal dalam rumah
-          Memperluas keluarga inti menjadi keluarga besar
-          Mempertahankan keintiman pasangan
-          Membantu orang tua suami/istri yang sedang sakit dan memasuki masa tua
-          Membantu anak untuk mandiri di masyarakat
-          Penataan kembali peran dan kegiatan rumah tangga
Masalah kesehatan
-          Masa komunikasi dewasa muda-orang tua
-          Transisi peran suami istri
-          Memberi perawatan
-          Kondisi kesehatan kronis
-          Masalah menopause
-          Efek-efek: minum, merokok, diet

7.      Tahap VII keluarga usia pertengahan
Dimulai saat anak terakhir meninggalkan rumah dan berakhir saat pensiun/salah satu pasangan meninggal
-          Mempertahankan kesehtan
-          Mempertahankan hubungan yang memuaskan dengan teman sebaya dan anak-anak
-          Meningkatkan keakraban pasangan
Masalah kesehatan
-          Promosi kesehatan
-          Masalah berhubungan dengan perkawinan
-          Komunikasi hubungan anak cucu
-          Masalah berhubungan dengan perawatan

8.      Tahap VIII keluarga usia lanjut
Dimulai saat pensiun/pasangan meninggal/keduanya meninggal
-          Mempertahankan suasana rumah yang menyenangkan
-          Adaptasi dengan perubahan kehilangan pasangan, teman, kekuatan fisik dan pendapatan
-          Mempertahankan keakraban suami istri dan saling merawat
-          Mempertahankan hubungan dengan anak dan social masyarakat
-          Melakukan life review
Masalah kesehatan
-          Menurunnya fungsi organ menurunnya kekuatan fisik, sumber financial
-          Kerentanan fisiologis
-          Promosi kesehatan

No comments:

Post a Comment